Bukittinggi - Sekda kota Bukittinggi Martias Wanto membuka Bimtek yang diwakili perwako berbagai organisasi wanita di Bukitttinggi, di Hotel Novotel Bukitttinggi, Kamis (9/12).
Komisi Informasi Sumatera Barat (KISB) gelar Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Perempuan Mengawal Keterbukaan Informasi
Sekda Martias Wanto mengapresiasi inisiatif KISB Sumbar untuk melibatkan peran perempuan dalam mengawal pengamalan UU Keterbukaan Informasi Publik.
Baca juga:
Bukittinggi Masuk Lima Besar Terbaik JIK
|
"Sejarah mencatat kaum Rang Gadih, Puti Bunsu dan Bundo Kanduang selalu punya peran besar dalam pembangunan dan kemashalatan masyarakat, para 'emak-emak' Bukittinggi dan Agam lah beriyur harta benda untuk membeli pesawat RI pertama, ” tutur Martias Wanto.
Dalam keterbukaan Informasi Publik, Pemberdayaan perempuan diyakini sebagai solusi cepat dan tanggap dalam memastikan KIP itu terealisasi.
Sementara itu, Komisioner Yanng membidangi kelembagaan Tanti Endang Lestari mengatakan, ini bagian ikhtiar KISB bagaimana kaum perempuan harus berada di garda terdepan dalam penerapan UU 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP).
"Perempuan kawal KIP adalah angin segar bagi KISB makin booming kan keterbukaan informasi publik, ” tukas Tanti Endang Lestari.
Pada penguatan kapasitas perempuan kawal KIP hadir sebagai pembicara utama Sekdako Martias Wanto dan Tanti dan akademisi yang juga dedengkot Koalisi Perempuan Indonesia Sumbar Rozi dengan moderator Zulwida Rahmayeni, SE, MM. (Linda)